GALAMEDIA NEWS -
Perkembangan dunia kuliner di Indonesia terus bergerak cepat. Makanan bergaya Korea, Jepang, hingga western kini mudah ditemui di berbagai kota, termasuk Pekalongan. Meski demikian, ada satu kuliner yang tetap bertahan melintasi generasi: bakso.
Bakso bukan hanya soal bola daging di dalam kuah gurih. Lebih dari itu, bakso adalah makanan rakyat yang menyatukan banyak kalangan. Dari anak sekolah, pekerja kantoran, hingga wisatawan, semuanya sepakat bahwa semangkuk bakso bisa menjadi pelepas lapar sekaligus nostalgia.
Di Pekalongan, banyak warung bakso yang telah melegenda, bahkan bertahan hingga puluhan tahun. Beberapa di antaranya justru dimiliki oleh warga asli Pekalongan, bukan dari luar daerah seperti Wonogiri yang sering dikenal sebagai "tanah kelahiran bakso."
Untuk kamu yang penasaran ingin mencicipi bakso khas Pekalongan, berikut 5 rekomendasi warung bakso enak dan legendaris di Pekalongan yang wajib masuk daftar kunjunganmu.
1. Bakso SBR (Bakso Rutan) – Rasa Khas Putra Daerah
Jika biasanya penjual bakso berasal dari luar kota, Bakso SBR adalah pengecualian. Warung ini dikenal luas sebagai bakso asli racikan warga Pekalongan, sehingga rasanya pun unik dan berbeda dari bakso ala Wonogiri.
Lokasinya berada di halaman parkir Rumah Tahanan Lodji, sehingga masyarakat lebih mengenalnya dengan sebutan "Bakso Rutan." Selain cita rasa khasnya, kuah bakso di sini dikenal gurih dan ringan di lidah, cocok dinikmati segala usia.
Bukan hanya bola baksonya yang empuk, sambal dan saus racikan di warung ini juga banyak dipuji pelanggan setia. Tempatnya sederhana, tapi selalu ramai pengunjung, terutama saat jam makan siang.
2. Bakso Pak Mus – Warung Legendaris yang Dikelola Keluarga
Warung bakso satu ini sudah menjadi bagian dari sejarah kuliner Pekalongan. Bakso Pak Mus telah beroperasi sejak puluhan tahun lalu, dan kini dilanjutkan oleh generasi kedua. Resepnya tetap dipertahankan agar cita rasa khasnya tak berubah.
Berlokasi di Jl. Dr Wahidin No. 55, tepat di depan Masjid Darul Iman atau sekitar 50 meter ke utara dari Superindo, tempat ini mudah dijangkau. Suasana klasik warung dan kelezatan baksonya menjadikan banyak orang datang untuk bernostalgia.
Yang menarik, pelanggan bisa memilih bakso isi daging, urat, hingga mie bakso komplit. Pelayanan cepat dan harga yang ramah membuat tempat ini tidak pernah sepi, terutama saat akhir pekan.
3. Bakso & Mie Ayam Pak Mail – Kombinasi Favorit Warga
Jika kamu menginginkan variasi menu selain bakso, Bakso & Mie Ayam Pak Mail bisa jadi pilihan tepat. Warung ini menyajikan dua menu utama: mie ayam dan bakso, yang keduanya memiliki rasa yang kuat dan khas.
Lokasinya ada di Jl. Karya Bakti No. 3, Medono, Pekalongan, serta ada cabang di Jl. Raya Doro No. 111. Kuah baksonya bening namun kaya rempah, dan mie ayamnya memiliki topping ayam manis gurih yang melimpah.
Warung ini juga terkenal bersih, nyaman, dan cocok dikunjungi bersama keluarga. Untuk harga, masih terjangkau, mulai dari belasan ribu rupiah saja per porsi.
4. Bakso Handayani – Porsi Banyak Harga Bersahabat
Buat kamu yang doyan makan banyak, Bakso Handayani menawarkan porsi melimpah dengan harga yang sangat terjangkau. Selain bakso, tersedia juga menu mie ayam bakso komplit yang cocok untuk makan siang atau malam.
Lokasinya strategis, hanya sekitar 100 meter dari Transmart Pekalongan, tepatnya di depan Toko Buku Salemba. Tempatnya cukup luas, cocok untuk datang beramai-ramai bersama teman atau keluarga.
Rasa kuah yang gurih dengan bakso yang empuk menjadikan tempat ini favorit banyak orang. Harga menunya berkisar antara Rp10.000–Rp20.000, tergantung pilihan paket.
5. Bakso Teguh Putra Wonogiri – Tempat Nyaman, Rasa Terjamin
Meskipun berasal dari tradisi bakso Wonogiri, Bakso Teguh Putra tetap punya tempat di hati warga Pekalongan karena kualitasnya yang konsisten. Tempatnya bersih, nyaman, dan mudah dijangkau.
Beralamat di Jl. Tentara Pelajar No. 6, Kandang Panjang, Pekalongan Utara, warung ini memiliki area parkir luas sehingga cocok untuk rombongan. Menu andalan tentu saja bakso daging sapi dengan kuah gurih dan pelengkap mie putih, tahu, serta siomay.
Cocok untuk kamu yang baru pertama kali datang ke Pekalongan dan ingin mencoba bakso dari "aliran klasik" ala Wonogiri, tapi tetap dengan sentuhan lokal.
Bakso, Ikon Kuliner yang Tak Pernah Lekang di Pekalongan
Di tengah arus modernisasi dan tren makanan baru, bakso tetap menjadi kuliner otentik yang digemari lintas generasi. Kelima tempat di atas tidak hanya menawarkan rasa, tapi juga menyimpan cerita panjang dari para peraciknya yang menjaga keaslian resep keluarga.
Pekalongan tak hanya kaya dengan batik, tapi juga kaya rasa lewat semangkuk bakso yang bisa menghangatkan tubuh dan hati. Jadi, saat kamu berkunjung ke Kota Santri ini, jangan lupa sempatkan mampir ke salah satu warung bakso legendarisnya.***